LAGU JAMBI (SUMSEL)

Pakaian Adat Palembang

Pakaian Sumatera Barat

Pakaian Sumatera Barat
Foto Bersama

Jembatan Ampera

Kontributor

Selasa, 12 Mei 2009

Pernikahan Septi & Tya







Pada Tanggal 19 April 2009 di JCC Senayan diadakan pesta pernikahan antara Septi Arun Dwi Saputra 25 tahun, Letnan Dua Pernebang TNI AU anak Dari Marsda TNI ( Purn ) Bpk Sutrisno SP dan Kania Devi Restya 24 Tahun, adalah anak dari BpkMarsekal TNI AU (Purn) Djoko Suyanto, mantan Panglima TNI Pertama di Indonesia yang berasal dari kesatuan TNI AU

Saya datang berdasarkan undangan dari keluarga Marsda TNI (Purn) Bpk Sutrisno SP yang merupakan teman sekolah waktu kami sama2 duduk dibangku sekolah SMP III di Palembang pada tahun 1960, beliau waktu itu tinggal di Pelabuhan Udara Talang Betutu.
Tepat pukul 18.30 upacara pesta pernikahan Septi @ Tya diawali dengan Tradisi Pedang Pora , untuk menghormati seorang penerbang dengan barisan pengawal dengan pakaian lengkap kebesaran TNI AU serta senjata pedang terhunus, bebaris dikiri dan dikanan, sedangkan kedua pengatin berada ditengah barisan tsb.

Dengan satu aba2 dari komandan pasukan, diperintahkan bergerak, barisan berjalan perlahan lahan dengan tegap menuju kepelaminan pengantin, diikuti kedua mempelai, mempelai pria memberi hormat secara meliter kepada rekan2nya sedangkan tangan kirinya memengang sebuah lilin yang menyala, semua lampu ruangan aula dimatikan. Setelah sampai didepan pelaminan komandan pasukan memerintahkan pasukannya berhenti, kemudian komandan pasukan memerintahkan pasukan mengelilingi kedua pengantin dengan formasi lingkaran, sehingga kedua mempelai berada ditengah2 tengah lingkaran.

Selanjutnya komandan pasukan memerintahkan kepada semua barisan pengawal untuk memberikan hormat terakhir kepada kedua mempelai, dengan sigap semua pasukan memberi hormat senjata secara meliter, selanjutnya mereka berbalik kebelakang dengan mengangkat pedang mereka, dan membentuk dua barisan kembali, yang satu barisan kesebalah kanan, dan satu barisan lagi kesebelah kiri kembali kedua pengantin berada di tengah2.

Dilanjutkan dengan menyerahkan tropi sebagai perlambangkan dari kesatuan penerbang bahwa mempelai pria sudah sah melepaskan masa lanjangnya, kedua mempelai selanjutnya langsung menuju panggung singgahsana untuk duduk bersanding diikuti barisan pengantar mempelai sebagai Raja sehari . Mereka sekarang harus menerima para undangan, yang datang dari berbagai bagai Angkatan, keluarga kedua belah pihak, lapisan masyarakat maupun petinggi negara antara lain dihadiri Oleh Orang No.1 Indonsia Pres SBY, Wakil Pres Jk serta Ex Ketua Golkar Akbar Tanjung dll.

Hadir juga sebagai pembawa acara sdr Tantowi Yahya desertai Rekannya dari TVRI yang namanya saya lupa, para tamu undangan dengan tertip mengantri dari pintu masuk sampai kepelamin membetuk barisan yang panjang dengan tertip.Saya sendiri dibarisan belakang karena pada waktu acara berlangsung tamu2 sudah mulai berbaris menunggu sampai upacara selesai.

Ini ádalah suatu pesta pernikahan yang meriah yang pernah saya hadiri, antara dua anak mantan petinggi TNI AU (Purn), para undangan yang datang cukup banyak sehingga untuk sampai kepelaminan membutuhkan waktu ½ jam, saya baru bisa mengucapkan selamat kepada kedua mempelai. Setelah tamu selesai bersalaman mereka dipersilahkan menikmati makanan yang sudah tersedia diruang utama, maupun diruang depan dengan berbagai rupa makanan disajikan, Antaranya makanan keraton , somay, kambing guling, eskrem dll semua tersedia tingla kita memilih sesuai dengan selera kita masing2.

Menjelang jam 20.30 ketika saya mau pulang tamu yang datang masih ada, antrian masih panjang sampai didepan pintu masuk, dipakiran dekat pintu masuk saya masih sempat mengambil foto, mobil pengantin Mercedes Merah Ben Sport.



Selamat Menempuh Hidup Yang Baru
Semoga Selalu Berbahagia Sampai
Dengan Hari Tua
Untuk
Septi & Tya

Emran Hassan
20 April 2009

Tidak ada komentar: